Monday 21 January 2013

Benarkah kondisi alat penata rambut mempengaruhi kondisi rambut ?


TIPS MERAWAT ALAT PENATA RAMBUT

Bila waktu liburan telah tiba, tidak ada salahnya mengintip berbagai pernak-pernik rambutmu. Siapa tahu, ada yang harus “pensiun”. Namun sebelum “dipensiunkan” ada baiknya kamu cek lebih teliti siapa tahu peralatan tersebut masih bisa “diservis” dan dipergunakan kembali (hitung-hitung untuk penghematan anggaran :D .
Setiap orang pasti menginginkan rambut yang mengkilap, sehat dan bersih, karena itu kita rutin mencuci rambut/keramas. Namun tahukah kamu, meskipun sudah mencuci rambut/keramas ternyata kotoran masih bisa menempel di rambutmu. Hal ini bisa saja terjadi akibat penggunaan sikat dan sisir rambut yang kotor.
Timbunan kotoran dan minyak pada dasar atau bulu sikat rambut dapat menyebabkan rambut tampak kusam. Bersihkan sikat dan pulihkan kilap rambutmu dengan mengangkat terlebih dahulu rambut rontok yang menempel pada sikat rambut.
Rendamlah sikat rambut selama 20 menit dalam mangkuk besar atau baskom besar berisi air yang diberi cairan kumur antiseptik. Hal ini dilakukan untuk membunuh kuman, mengangkat kotoran dan minyak ditambah dengan baking soda. Usahakan sikat terendam air lalu bilas hingga bersih dan biarkan kering dengan sendirinya.
Untuk menjaga kebersihan alat-alat rambut, sebaiknya kamu juga membuang alat penata rambut yang lama. Periksalah kembali alat penata rambut yang kamu miliki mulai dari roller panas, alat untuk membuat rambut berombak atau curling iron, flat iron, blow dryer, dll. Buang yang umurnya lebih dari 5 tahun, karena alat penata rambut yang sudah tua kemungkinan dapat mengeluarkan temperatur yang tidak akurat sehingga kemungkinan dapat membakar rambutmu.
Buanglah kosmetik rambutmu yang sudah lama. Seperti shampoo, conditioner dan produk styling yang biasanya tidak memiliki tanggal kadaluarsa resmi, sebaiknya dibuang sesudah sekitar 1 tahun. Lebih dari setahun, kemungkinan sudah tidak efektif lagi, apalagi jika botol sudah dibuka.
Buat blow dryer-mu menjadi lebih efisien. Jika performa blow dryer-mu turun, yang bisa diketahui dari berkurangnya volume panas dan udara yang keluar, kemungkinan alat tersebut tersumbat debu dan kotoran lainnya. Agar bekerja seperti blow dryer baru, lap bagian filternya dengan lap basah. Bersihkan semua debu atau kotoran yang tampak dengan sikat gigi bekas atau pencabut alis. Mudah bukan? Selamat mencoba J

No comments:

Post a Comment